Binjai Meriahkan Hari Santri Nasional 2025

oleh -56 Dilihat
oleh

Wali Kota Binjai Buka Semarak Hari Santri Nasional 2025: Santri Harus Adaptif dan Berdaya Saing

BINJAI – Wali Kota Binjai Amir Hamzah resmi membuka rangkaian kegiatan Semarak Hari Santri Nasional (HSN) Tahun 2025 di Lapangan Merdeka Binjai, Selasa (14/10/2025).

Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Badan Silaturahmi Pesantren Sumatera Utara, Pemerintah Kota Binjai, dan Kementerian Agama Kota Binjai.

Semarak Hari Santri akan berlangsung selama tiga hari, mulai 14 hingga 16 Oktober 2025, dengan melibatkan 16 pondok pesantren se-Kota Binjai.


Ajang Kebersamaan dan Kreativitas Santri

baca juga : Binjai Dukung Perayaan HUT Dewa Guang Ze Zun Wang Ke-140

Dengan mengusung tema “Mengawal Indonesia Merdeka, Menuju Peradaban Dunia”, berbagai lomba dan kegiatan digelar di bidang keagamaan, seni, dan olahraga. Tujuannya untuk menumbuhkan semangat kebersamaan, menyalurkan bakat, serta memperkuat karakter para santri.

Wali Kota Binjai Amir Hamzah menegaskan dukungan penuhnya terhadap pelaksanaan kegiatan ini. Ia menilai santri memiliki peran strategis dalam menjaga semangat kebangsaan dan mengisi kemerdekaan yang telah diperjuangkan dengan pengorbanan besar.

“Santri memegang peranan penting dalam menjaga dan mengisi kemerdekaan yang diperjuangkan dengan pengorbanan besar. Karena itu, santri harus memiliki bekal intelektual, spiritual, dan kepedulian sosial yang kuat,” ujar Amir.

Binjai Meriahkan Hari Santri Nasional 2025 dengan Berbagai Kegiatan | Metro Online


Peran Santri dalam Membangun Karakter Bangsa

Amir berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi antar-santri dan lembaga pendidikan Islam, tetapi juga momentum memperkuat peran santri dalam membangun karakter bangsa.

Menurutnya, karakter bangsa yang kuat harus berlandaskan nilai-nilai keislaman, kebangsaan, dan toleransi. Ia juga mengajak seluruh pesantren di Binjai untuk terus berinovasi dalam mencetak generasi yang unggul dan berdaya saing tinggi.

“Santri harus menjadi pelopor dalam menjaga nilai-nilai moral, serta mampu berkontribusi bagi kemajuan masyarakat,” tambahnya.


Santri Dituntut Mampu Beradaptasi dengan Zaman

Dalam kesempatan tersebut, Amir juga menekankan pentingnya kemampuan santri untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman.

“Santri harus mampu menavigasi perkembangan teknologi informasi, diplomasi global, dan dinamika sosial budaya yang terus berubah. Tapi tetap harus berpegang pada nilai-nilai Islam rahmatan lil ‘alamin,” tegasnya.

Ia optimistis, dengan semangat kebersamaan dan dukungan berbagai pihak, santri Binjai mampu menjadi generasi penerus yang tangguh, berakhlak, dan siap menghadapi tantangan global.


Lanjutkan Semangat Hari Santri

bca juga : Jejak Moge Rp250 Juta yang Hilang di Sency, Ternyata Berakhir di Gang Sempit Bekasi

Kegiatan Semarak Hari Santri Nasional di Binjai menjadi simbol kolaborasi antara pemerintah, pesantren, dan masyarakat. Selain memperkuat ukhuwah Islamiyah, kegiatan ini juga menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pengembangan pendidikan Islam dan karakter kebangsaan di kalangan generasi muda.

Skintific

No More Posts Available.

No more pages to load.