Binjai – Hujan deras yang mengguyur Kota Binjai sejak Sabtu sore hingga Minggu (19/10/2025) dini hari menyebabkan Sungai Bangkatan kembali meluap. Akibatnya, puluhan rumah warga di bantaran sungai, terutama di Kecamatan Binjai Selatan, terendam banjir dengan ketinggian air mencapai hampir sepaha orang dewasa.
baca juga : Muncul Suara Ledakan-Roda Pesawat Gagal Keluar, Pilot
Kepala Pelaksana BPBD Kota Binjai, Rudi Iskandar Baros, mengatakan pihaknya telah menurunkan sejumlah personel ke lokasi terdampak untuk membantu proses evakuasi warga dan menyelamatkan barang-barang berharga milik mereka.
“Petugas sudah kami turunkan ke lokasi banjir. Sebagian membantu evakuasi warga dan mengamankan harta benda ke tempat yang lebih aman,” ujarnya, Minggu (19/10/2025).

Wilayah Terparah di Binjai Selatan
Wilayah paling parah terdampak banjir berada di Gang Warsono, Kelurahan Rambung Barat, Kecamatan Binjai Selatan. Selain itu, banjir juga merendam beberapa titik di Kelurahan Rambung Barat lainnya, termasuk Jalan Jambi dan kawasan sekitar pabrik getah. Meski sempat tinggi, debit air kini mulai surut dan kondisi berangsur normal.
BPBD Kota Binjai masih menetapkan status siaga satu, mengingat potensi peningkatan debit air Sungai Bangkatan yang dapat menjalar ke wilayah lain. Petugas juga terus memantau curah hujan dan kondisi sungai untuk mencegah terjadinya banjir susulan.
Drainase Buruk Perparah Genangan
Selain wilayah bantaran sungai, beberapa kawasan lain di Kota Binjai juga mengalami genangan akibat buruknya sistem drainase, di antaranya Jalan AR Hakim KM 19, Kecamatan Binjai Timur, serta Jalan MT Haryono, Kelurahan Damai, Kecamatan Binjai Utara. Namun, genangan di lokasi-lokasi tersebut bersifat sementara dan sudah mulai surut.
Warga Masih Waspada
Meski air mulai surut, warga tetap waspada jika hujan deras kembali turun. Mereka khawatir luapan Sungai Bangkatan akan kembali terjadi seperti tahun-tahun sebelumnya.
“Setiap kali hujan deras turun, kami langsung siaga. Sungai ini cepat meluap,” ujar Rina (42), warga Rambung Barat, saat ditemui di lokasi banjir.
baca juga : 8 Tahun Tol Medan-Binjai, MBT Gencarkan Aksi Simpatik
Pemerintah Kota Binjai melalui BPBD berencana melakukan evaluasi terhadap sistem pengendalian banjir dan normalisasi aliran sungai untuk mencegah banjir berulang di kawasan padat penduduk tersebut.




![bG9jYWw6Ly8vcHVibGlzaGVycy8yMjI2NjQvMjAyMjEwMjgxMzA2LW1haW4uanBlZw[1]](https://isiserver.com/wp-content/uploads/2025/10/bG9jYWw6Ly8vcHVibGlzaGVycy8yMjI2NjQvMjAyMjEwMjgxMzA2LW1haW4uanBlZw1-148x111.jpg)
![01h6we1f384vx7je4xpnm0y9aj[1]](https://isiserver.com/wp-content/uploads/2025/10/01h6we1f384vx7je4xpnm0y9aj1-148x111.jpg)
![FOA-05092025-2[1]](https://isiserver.com/wp-content/uploads/2025/10/FOA-05092025-21-148x111.png)
![bG9jYWw6Ly8vcHVibGlzaGVycy81MjY3ODgvMjAyNTEwMjMxOTI3LW1haW4uY3JvcHBlZF8xNzYxMjIyNDUzLndlYnA[1]](https://isiserver.com/wp-content/uploads/2025/10/bG9jYWw6Ly8vcHVibGlzaGVycy81MjY3ODgvMjAyNTEwMjMxOTI3LW1haW4uY3JvcHBlZF8xNzYxMjIyNDUzLndlYnA1-148x111.jpg)
![016323100_1744870287-2[1]](https://isiserver.com/wp-content/uploads/2025/10/016323100_1744870287-21-148x111.jpg)