Binjai – Empat Penerbang Tempur Prestasi membanggakan kembali ditorehkan TNI Angkatan Udara (TNI AU) dalam kancah internasional.
Empat penerbang tempur TNI AU sukses melaksanakan penerbangan solo menggunakan jet tempur Rafale di Prancis.
Keberhasilan ini menjadi tonggak penting dalam sejarah modernisasi alutsista udara Indonesia.
Rafale sendiri merupakan pesawat tempur generasi 4.5 buatan Dassault Aviation asal Prancis.
Jet ini terkenal dengan kecanggihannya dalam manuver, sistem avionik, serta kemampuan multi-role.
TNI AU menjadikan Rafale sebagai salah satu tulang punggung kekuatan udaranya di masa depan.
Baca Juga : PPN DTP 100% Lanjut Tahun Depan Kemenkeu Persyaratan Sama!
Keempat penerbang tersebut sebelumnya menjalani program pelatihan intensif di Prancis.
Program pelatihan melibatkan teori, simulasi, hingga praktik langsung di udara.
Penerbangan solo merupakan salah satu tahapan paling penting dalam kurikulum pelatihan.
Tahap ini menandai kesiapan seorang penerbang untuk mengoperasikan jet tempur tanpa instruktur.
Suksesnya misi solo flight menunjukkan kemampuan adaptasi tinggi para penerbang TNI AU.
Mereka mampu menguasai sistem canggih Rafale dalam waktu relatif singkat.
Pencapaian ini sekaligus meningkatkan kepercayaan dari pihak Prancis terhadap kualitas penerbang Indonesia.
Rafale dipilih oleh Indonesia melalui kontrak pembelian yang diumumkan pada tahun 2022.
Penerbangan solo di Prancis menjadi bagian dari transfer pengetahuan dan teknologi.
Dengan demikian, proses alih kemampuan dapat berjalan lebih cepat dan efisien.
Rafale dilengkapi dengan radar AESA, sistem peperangan elektronik, hingga kemampuan membawa rudal jarak jauh.
Jet ini mampu melakukan serangan udara-ke-udara, udara-ke-darat, hingga misi pengintaian.
Kehadiran Rafale akan meningkatkan daya gentar TNI AU di kawasan Asia Tenggara.
Selain itu, pencapaian ini juga memberikan motivasi bagi para taruna dan perwira muda TNI AU.
Keberhasilan tersebut bukan hanya milik individu penerbang, melainkan juga seluruh bangsa ini
Masyarakat Indonesia menyambut positif kabar prestasi ini.
Kehadiran Rafale di Indonesia nantinya akan menambah rasa percaya diri dalam menjaga kedaulatan udara.
TNI AU sendiri terus menekankan pentingnya profesionalisme dan dedikasi tinggi ini
